Update Blog

Btw sekarang saya sudah tidak melanjutkan pengembangan blog ini lagi, kalo ada kesalahan ataupun janji yg tidak dapat saya penuhi, saya minta maaf ya hehe, terima kasih buat kalian

Sunday, October 26, 2014

Terima kasih, Pak Jonan

selamat untuk pak Ignasius Jonan sebagai menteri perhubungan dan atas jasanya dalam menyelamatkan PT KAI yang sempat menjadi momok bagi masyarakat Indonesia.

dan kami selaku pemilik blog ini mengucapkan terima kasih terhadap pelayanannya yang sekarang tidak kalah saing dalam pertransportasian lainnya terutama bus. prinsip yang ia gunakan saat menjabat sebagai Dirut PT KAI adalah bermanusiawi.

saya akan memberikan sekilas tentang semua jasa yang diberikan oleh pak jonan terhadap PT Kereta Api Indonesia yang sudah mengalami kejayaan yang begitu besar:

1. Fasilitas AC untuk kelas Bisnis dan Ekonomi PSO
fasilitas ini memang merupakan kemajuan terbesar bagi PT KAI. karena fasilitas ini terutama kelas ekonomi dapat menghilangkan momok sebagai kelas kereta yang paling panas diantara yang lainnya. pelopor kereta kelas ekonomi yang menambah fasilitas tersebut adalah kereta Pasundan (Kiaracondong-Surabaya Gubeng).
2. Modifikasi Jendela untuk kelas Bisnis dan Ekonomi PSO
dan setelah pemasangan AC dilakukan serentak oleh seluruh kereta kelas ekonomi dan Bisnis, terjadi modifikasi jendela. tak heran, jendela yang dimodifikasi beraneka macam. hal ini dimaksudkan agar penumpang tidak membuka jendela lagi.
3. Fasilitas Charger untuk seluruh kereta
dahulu fasilitas ini sangat terbatas untuk seluruh kelas kereta terutama eksekutif. salah satu kereta yang menggunakan fasilitas ini adalah Senja Singosari (sekarang Majapahit). berkat dipasangnya fasilitas ini, semua penumpang kereta merasa puas karena tidak kesusahan untuk mengisi baterai pada HP/Laptop.
4. Pembatasan Jumlah Penumpang yang Berlebihan (Ekonomi)
dahulu, saking murahnya kereta kelas ekonomi, sempat mengalami overload/kelebihan muatan. dan bahkan dianggap sebagai momok dan rendahnya kualitas kereta kelas ekonomi. namun berkat pembatasan penumpang sesuai jumlah yang diangkut, penumpang merasa lega karena dapat mondar-mandir menuju kereta lain/ restorasi (walaupun masih ada beberapa yang mengganggu jalan walaupun ssesuai dengan pembatasan jumlah penumpang)
5. Dihapusnya Komuter Kelas Ekonomi (khusus KRL)
sejak peluncurannya, kereta ini dianggap sebagai kereta "liar" karena banyaknya jumlah penumpang. saking banyaknya jumlah penumpang yang menaiki kereta ini, sebagian penumpang menaiki atap kereta walaupun jelas-jelasnya sangat berbahaya karena dapat jatuh ke dalam rel atau tersambar listrik. PT KAI akhirnya menghapus kereta KRL kelas Ekonomi walaupun terjadi pertentangan dengan pengguna setianya. kereta ini dikubur di Purwakarta, lebih tepatnya disamping pas stasiun Purwakarta. sejak dihapusnya KRL kelas Ekonomi, banyak penumpang yang beralih dengan kelas eksekutif. PT KAI akhirnya mengeluarkan subsidi untuk kereta ini yang menyebabkan kereta ini makin ramai. tak heran, jumlah penumpang yang menaiki kereta ini hingga "600 juta per tahun"
6. Berlakunya Kartu Commuter Line (Commet)
PT KAI menghapuskan sistem tiket kertas bagi KRL. pada awal peluncurannya, kartu ini kerap "kecolongan". akhirnya PT KAI sempat merugi. namun dengan gencaran oleh PT KAI agar tidak digunakannya sebagai asesoris, makin banyak penumpang yang peduli dan tidak menggunakannya sebagai hiasan saja. nah, bagi anda yang belum mengetahui harga tiket ini, silahkan lihat dibawah ini :
membuat kartu baru : 10.000
isi ulang (per satu kali perjalanan*) = 5.000

* apabila masih satu stasiun dengan catatan tidak keluar stasiun, masih dianggap gratis
7. Subsidi bagi kereta Komuter dan Ekonomi PSO
PT KAI selalu memberi subsidi agar pengguna tidak beralih ke sepeda motor karena rawan kecelakaan. subsidi yang diberikan Komuter lebih lama daripada Ekonomi PSO. sempat terjadi pertentangan karena mulai tanggal 1 Januari 2015, subsidi kereta kelas Ekonomi PSO akan dicabut.
8. Berdirinya kereta kelas Ekonomi AC Kemenhub
PT KAI pada saat dipimpin oleh pak Jonan membuat kelas kereta baru, yaitu kelas Ekonomi AC/Kemenhub. kereta ini berdiri pada saat kereta kelas ekonomi PSO masih belum ber-AC. harganya sama dengan kereta kelas Bisnis. dan bahkan saling bersilangan.

Ekonomi AC                                                       Bisnis
+ AC sentral (lebih terasa ketimbang AC split)     - AC Split
+ memiliki Toilet yang Layak                                -Memiliki Toilet yang Tidak terlalu Layak
- Kursi Tegak                                                      + Kursi Miring
9. Berdirinya Kereta Api Jayabaya
saya katakan bahwa pada nomer ini merupakan yang paling penting dalam artikel ini . Kereta Api Jayabaya merupakan kereta api kelas ekonomi AC yang melayani perjalanannya dari Pasar Senen menuju Malang Kota Baru via Cirebon - Semarang Tawang - Surabaya (baik Pasarturi hingga Gubeng). kereta ini sangat istimewa karena desain eksterior yang sangat beda dalam kelasnya, selain itu, kereta ini merupakan kereta terakhir yang diluncurkan oleh Pak Ignasius Jonan, penamaan ke 3 setelah Jayabaya Utara (sekarang Gumarang) dan Jayabaya Selatan (berhenti), dan kereta ini merupakan satu-satunya kereta yang menghubungkan jalur Surabaya Gubeng dan Pasarturi secara langsung dan dikatakan satu-satunya kereta yang melewati kedua stasiun itu secara langsung.

sebelumnya, saya mengucapkan terima kasih atas jasa Bapak Ignasius Jonan yang menyelamatkan kereta api yang dahulu menjadi momok bagi pertransportasian Indonesia ini. selamat bekerja dan saya berpesan "kerja,kerja dan kerja". Terima Kasih ........:D

Sunday, October 12, 2014

Rekapitulasi Kereta Api Dari/Ke Bandung


selamat datang. kali ini saya akan memberikan informasi kereta yang terminus pada kereta tersebut berakhir/berawal di Bandung. kenapa...???, karena Bandung adalah kota istimewa. baik saat perjalanannya maupun saat sampai kesana. mengingat pemandangan bumi jawa barat ini begitu asri dan masih terjaga. 
selain itu, rel kereta yang memanjang hingga bandung hanya satu jalur saja, sehingga kita bisa melihat pemandangan disaat pergiliran kereta (biasanya kelas ekonomi). apalagi akses menuju bandung dengan kereta sangat banyak sekali. dan beruntungnya, sebagian besar kereta yang melayani perjalanannya di waktu Pagi. yup tunggu apa lagi, berwisatalah kesana dan siapkan sebuah kamera untuk perjalanan anda ke sana :D

nah bagi yang ingin kesana dengan kereta api, berikut  :

1. Kereta Api Argo Wili(Rekomendasi): Bandung - Surabaya

yup, sang raja jalur selatan dalam perkeretaapian indonesia. kereta Argo Wilis atau disebut dengan Golis adalah kereta kelas eksekutif Argo yang melayani perjalanannya dari Bandung menuju Surabaya. kereta ini direkomendasikan karena berangkat di w
aktu pagi hari sehingga kita dapat melihat eksotisnya pemandangan di setiap perjalanannya.

2. Kereta Api Argo Parahyangan (Rekomendasi) : Bandung - Jakarta

selanjutnya, kereta Argo Parahyangan adalah kereta yang melayani perjalanannya dari Gambir Menuju Bandung PP. kereta ini terkadang merangkai kereta kelas bisnis. anda jangan khawatir apabila kehabisan tiket kereta ini karena setiap 1 jam masih ada kereta yang tersisa kursinya. kereta ini sangat direkomendasikan karena lalu lintas jakarta yang padat, dapat melihat eksotika pemandangan.

3. Kereta Api Turangga : Bandung - Surabaya

Kereta Api Turangga merupakan kereta kelas eksekutif satwa yang melayani perjalanannya dari Bandung menuju Surabaya Gubeng. kereta ini merupakan kebalikan dari Golis. berangkatnya dilakukan pada malam hari. dahulu, kereta ini merupakan kereta paling kontroversial bagi seluruh railfans/penumpang yang pernah menaiki kereta ini karena terkenal dengan fasilitas kursi keras, sempit, dan kursinya yang tidak menggunakan kain (karet). tapi jangan khawatir. kereta ini sekarang menggunakan rangkaian lamanya (buatan 1999) dan eks gajayana (buatan 2001). dan rangkaian retrofitnya digunakan untuk sancaka (5 buah kereta), Argo Wilis (2 buah kereta), dan sisanya belum diketahui.

keunikan dari kereta ini adalah kereta ini merupakan salah satu kereta yang setiap keretanya ada satu toilet saja (selain Argo Dwipangga). warna interior kereta ini berbeda dengan yang lain karena warna interior kereta ini berwarna hijau. 

3. Kereta Api HarinaBandung - Surabaya (via pantura)

selanjutnya, kereta api Harina merupakan kereta kelas campuran (Eksekutif-Bisnis (terkadang ekonomi)) yang melayani perjalanannya dari Bandung menuju Surabaya Pasar Turi. kereta ini merupakan satu-satunya kereta tujuan Bandung yang melewati jalur utara dan kereta ini berangkat pada malam hari. tapi tenang dulu, karena sebagian besar jalur yang dilaluinya sudah berdouble track, bahkan waktu tempuh kereta ini hanya kalah cepat dengan Argo Wilis saja . mau coba....???

4. Kereta Api Lodaya : Bandung - Solo (Rekomendasi)

dan selanjutnya, kereta dengan frekuensi terbanyak selain Argo Parahyangan dan Ciremai Ekspres, Lodaya. Kereta Api Lodaya merupakan kereta api kelas campuran (eksekutif-Bisnis) yang melayani perjalanannya dari Bandung menuju Solo Balapan selama 2 kali sehari. kereta ini merupakan hasil pengembangan dari kereta senja Mataram. dulu kereta ini pernah memakai livery/seragam khusus kereta lodaya. waktu pagi merupakan waktu yang paling direkomendasikan. mengingat kereta ini melalui sebuah pemandangan. bagi yang ingin ke Yogya/Solo atau sebaliknya (Bandung), silahkan naik kereta ini.

5. Kereta Api Malabar : Bandung - Malang

kereta api Malabar merupakan kereta kelas campuran pelangi (Eksekutif-Bisnis-Ekonomi) yang melayani perjalanannya dari Bandung menuju Malang. kereta ini merupakan kereta kelas pelangi pertama di Indonesia. dan kereta ini memiliki keunikan yaitu daerah keberangkatan/kedatangan kereta ini terletak di pegunungan.

6. Kereta Api Ciremai : Bandung - Cirebon (Rekomendasi)

kereta api Ciremai merupakan kereta kelas campuran (eksekutif-ekonomi)(dan bahkan ditambah kelas Bisnis) yang melayani perjalanannya dari Stasiun Bandung Menuju Stasiun Cirebon. kereta ini bedinas selama 8 kali sehari (termasuk PP). animo masyarakat untuk naik kereta ini sangat tinggi. saking tingginya, sampai-sampai kereta ini selalu penuh. waktu perjalanan kereta ini adalah 4 jam dan loko penariknya adalah CC 201,CC 203, dan CC 206.

7. Kereta Api Mutiara Selatan : Bandung - Surabaya

kereta api Mutiara Selatan adalah kereta api kelas campuran (Eksekutif dan Bisnis) yang beroperasi dari Stasiun Bandung menuju Stasiun Surabaya Gubeng.

8. Kereta Api Pasundan : Bandung - Surabaya (Rekomendasi hanya berlaku pada rute Bandung-Surabaya)
9. Kereta Api Kahuripan : Bandung - Kediri

berikut dari beberapa kereta tadi. semoga informasi tadi bermanfaat untuk anda. dan yang pasti, jangan lupa siapkan jaket dan topi untuk perjalanan maupun saat sampai disana (Karena kereta ekonomi sudah dipasang AC dan kota Bandung yang terletak di pegunungan sehingga terasa sejuk dan dingin). Thanks